Di tayangkan di 129 negara
PEKALONGAN pihak united nations edukational scientific and cultural organisations (UNESCO) sekarang tengah melakukan pengambilan gambar mengenai kota pekalongan dengan tema budaya batikyang berkembang. Film itu akan di dokumentasikan serta di tayangkan di 117 negara anggota UNESCo.
Hal itu di sampaikan wali kota HM Basyir Ahmad pada kesempatan me-launching pesona kampong batik kauman, selasa(26/10) malam. Menurutnya, pembuatan film diprakarsai oleh salah satu tim UNESCOKRT Gaura mancacarita, warga australia yang di nobatkan sebagai warga kehormatan kota pekalongan.
Disebutkan beberapa objek yang mengangkat masalah batik, baik sekolah,tempat pembuatan batik dan usaha batik di lakukan pengambilan gambar berdurasi 5 menit dan 15 menit.
“dengan pembuatan film tersebut, kota pekalongan akn di kenal dunia, khususnya anggota UNESCO dan secara tidak langsung harus siap menjadi sebuah daerah kunjungan wisata,” katanya.
Ubah Kebiasaan.
Karena itu wali kota mengharapkan masyarakat dapat sedikit demi sedikit mengubah kebiasaan sgar bisa menciptakan lingkungan sebagai lokasi wisata yang aman dan nyaman. “karena turis hanya menginginkan keamanan dan kenyamanan saat singgah di lokasi wisata ayau di home stay.”
ketua pesona kampung batik pekalongan, H Hasyim Syahbana menambahkan, lounching kegiatan yang di lakukan tersebut salah satunya untuk mendukung program pemerintah, baik perkembangan ekonomi masyarakat industri maupun pariwisata.
“sehingga kami akan mengagendakan pesona kampoeng batik sebagai kegiatan tahunan,” ingkap Hasyim.
Pada kegiatan tersebut ditampilkan tiga kesenian yang menggambarkan sejarah batik tiga negeri. Masing-masing Wirlilng Darwi dari timur tengah, Wushu (China), dan sintren garap kesenian khas pribumi.(H52-48). (Sumber Suara Merdeka 28 Oktober 2010)
PEKALONGAN pihak united nations edukational scientific and cultural organisations (UNESCO) sekarang tengah melakukan pengambilan gambar mengenai kota pekalongan dengan tema budaya batikyang berkembang. Film itu akan di dokumentasikan serta di tayangkan di 117 negara anggota UNESCo.
Hal itu di sampaikan wali kota HM Basyir Ahmad pada kesempatan me-launching pesona kampong batik kauman, selasa(26/10) malam. Menurutnya, pembuatan film diprakarsai oleh salah satu tim UNESCOKRT Gaura mancacarita, warga australia yang di nobatkan sebagai warga kehormatan kota pekalongan.
Disebutkan beberapa objek yang mengangkat masalah batik, baik sekolah,tempat pembuatan batik dan usaha batik di lakukan pengambilan gambar berdurasi 5 menit dan 15 menit.
“dengan pembuatan film tersebut, kota pekalongan akn di kenal dunia, khususnya anggota UNESCO dan secara tidak langsung harus siap menjadi sebuah daerah kunjungan wisata,” katanya.
Ubah Kebiasaan.
Karena itu wali kota mengharapkan masyarakat dapat sedikit demi sedikit mengubah kebiasaan sgar bisa menciptakan lingkungan sebagai lokasi wisata yang aman dan nyaman. “karena turis hanya menginginkan keamanan dan kenyamanan saat singgah di lokasi wisata ayau di home stay.”
ketua pesona kampung batik pekalongan, H Hasyim Syahbana menambahkan, lounching kegiatan yang di lakukan tersebut salah satunya untuk mendukung program pemerintah, baik perkembangan ekonomi masyarakat industri maupun pariwisata.
“sehingga kami akan mengagendakan pesona kampoeng batik sebagai kegiatan tahunan,” ingkap Hasyim.
Pada kegiatan tersebut ditampilkan tiga kesenian yang menggambarkan sejarah batik tiga negeri. Masing-masing Wirlilng Darwi dari timur tengah, Wushu (China), dan sintren garap kesenian khas pribumi.(H52-48). (Sumber Suara Merdeka 28 Oktober 2010)
0 Response to "FILM PEKALONGAN DIDOKUMENTASIKAN UNESCO"
Posting Komentar